Rabu, 27 Juni 2012

FinaL Destination 3

FinaL Destination 3
  • Final Destination 3 ialah sekuel dari akhir film Final Destination 2, film ini menceritakan tentang malaikat maut yang ingin menjemput nyawa, akan tetapi digagalkan oleh seseorang. Film ini bermula ketika Wendy (Mary Elizabeth Winstead) dan teman-temannya pergi ke sebuah taman hiburan lokal untuk merayakan hari kelulusan mereka. Ketika sesampainya di sana Wendy mendapatkan suatu "penglihatan" akan kematian, sama seperti film-film Final Destination sebelumnya. Wendy mendapat penglihatan melalui kamera digitalnya, kamera digital yang seharusnya berguna untuk keperluan foto buku tahunan itu malah membantu ia mengetahui cara-cara kematian teman-temanya, seperti Kevin (Ryan Merimman), Jason (Jesse Moss), Ashlyn (Crystal Lowe), Ashley (Chelan Simmons), Erin Estevez (Alexz Johnson), Ian (Kris Lamche), Frankie (Sam Easton), Julie (Amanda Crew), & Carrie (Gina Holden).

Plot

  • Enam tahun setelah kecelakaan Penerbangan 180, lima tahun setelah kecelakaan mobil di Rute 23 dan empat tahun sebelum tabrakan mobil McKinley Speedway, Wendy Christensen, seorang siswi yang akan lulus dan fotografer SMU McKinley mengunjungi sebuah Taman Bermain bersama temannya Carrie Dreyer, pacar Carrie, Kevin Fischer, dan pacarnya sendiri Jason Wise sebelum kelulusannya. Ketika mereka bermaksud untuk menaiki wahana roller coaster bernama Devil's Flight, Wendy mendapatkan penglihatan mengenai kecelakaan yang terjadi pada roller coaster yang akan mereka tumpangi, dan menewaskan seluruh penumpangnya. Wendy meyakinkan Kevin yang duduk di sebelahnya, dan penumpang lainnya yang juga satu sekolah dengan Wendy, yakni Ian McKinley, Erin Ulmer, Lewis Romero, Ashley Freund, Ashlyn Halperin, dan alumnus Frankie Cheeks untuk pergi dari roler coaster itu. Kemudian, sebelum sempat menyuruh Carrie dan Jason untuk pergi, roller coaster berjalan dan kecelakaan seperti dalam penglihatan Wendy sebelumnya dan menewaskan seluruh penumpangnya.
  • Saat Wendy bersiap untuk meninggalkan kampus barunya, Kevin, yang sudah meneliti kecelakaan penerbangan 180 memberitahu Wendy mengenai Alex Browning, yang mendapat penglihatan dan menyelamatkan beberapa temannya di pesawat. Sebelum ia bisa memberitahu tentang kematian beruntun yang menewaskan orang-orang yang selamat dari kecelakaan pesawat, Wendy sudah pergi dengan mobilnya. Sore itu, Ashley dan Ashlyn pergi ke salon penghitam kulit untuk upacara kelulusan mereka. Sementara Wendy yang melihat-lihat hasil fotonya di komputer, yang mana foto-foto tersebut dia ambil sebelum kecelakaan terjadi. Melihat foto Ashley dan Ashlyn yang karena kesalahan memotret, tampak seakan mereka berdua terbakar. Wendy merasakan sesuatu yang janggal dan mencoba untuk menghubungi Ashley, tetapi Ashley dan Ashlyn sedang dalam bilik penghitam kulit, terjebak di dalamnya dan terbakar hingga mati saat mesin pengatur suhunya rusak.
  • Setelah pemakaman Ashley dan Ashlyn, Wendy memberitahu Kevin mengenai apa yang ia pikir mengenai pengejaran Kematian atas mereka. Wendy menunjukkan Kevin foto-foto saat berada di Taman Bermain dan percaya bahwa foto-foto itu menunjukkan bagaimana mereka mati. Saat di drive-thru, Wendy dan Kevin hampir tertabrak truk. Pengendara di depan mobil Kevin meninggal karena kepalanya nyaris hancur akibat kipas pendingin mobil Kevin yang meloncat keluar, pengendara itu kemudian diketahui adalah Frankie. Esoknya, Wendy dan Kevin pergi mengunjungi gym kampus Lewis. Lewis tidak percaya mengenai metode yang ditemukan Wendy, berlatih beban dan kepalanya hancur akibat mesin tersebut. Malamnya, kedua orang itu mengunjungi Ian dan Erin di toko, tetapi mereka pikir Wendy dan Kevin hanya ketakutan. Sebuah kecelakaan terjadi, mengakibatkan beberapa rak besar berisi peralatan kebun dan rumah jatuh, kumpulan kayu besar yang tajam nyaris menewaskan Ian sampai akhirnya bisa diselamatkan Wendy. Lalu, beberapa barang yang jatuh mengaktifkan pistol paku yang berada di depan dan di atas rak tempat Erin menyender. pistol paku itu bergerak karena gravitasi dan mengeluarkan paku dengan cepat, mengakibatkan Erin meninggal karena paku-paku tersebut.
  • Esok paginya, Wendy tertidur setelah mencari petunjuk di foto-fotonya. Adiknya Julie diam-diam mengambil gelang yang berada di meja Wendy yang mana gelang itu dipinjam Wendy selama seminggu. Lalu Julie, dan kedua temannya Perry Malinowski dan Amber pergi mengunjungi pesta ulang tahun kotanya yang akan dimeriahkan dengan pesta kembang api saat Wendy terbangun. Ia melihat foto penumpang di roller coaster dan terkejut saat melihat sebuah tangan mengenakan gelang, menunjukkan bahwa Julie dan temannya masuk dalam Dafter kematian dan menjadi orang selanjutnya. Segera ia menelepon Kevin yang menjadi staff di perayaan untuk mencari Julie dan kedua temannya dan Wendy berangkat menuju perayaan. Di sana, Ian mengikuti Wendy dengan tujuan untuk membalaskan dendam kematian Erin. Julie berlari di perayaan menghindari kejaran Kevin, ketika Wendy datang, dua orang usil secara tidak sengaja membebaskan kuda yang takut akan kembang api. Kuda itu berlari dengan tali yang masih mengikat tubuhnya, dan tali itu mengikat leher Julie yang membuat dirinya terseret di sepanjang lapangan. Untungnya ia bisa diselamatkan Kevin. Ketika Wendy menanyakan Julie tentang orang yang duduk di sebelahnya saat di roller coaster, Perry berdiri dan saat itu, tiang bendera yang tajam dilontarkan kuda yang memberontak, menembus tubuh Perry. Wendy yang berhasil menyelamatkan Kevin yang merupakan gilirannya mati, didatangi Ian yang menyalahkan Wendy atas kematian Erin. Lalu, beberapa kembang api menyala ke arah mereka, setelah Wendy hampir mati karena itu, Ian yang tidak terkena apapun, mati saat kembang api menghancurkan penopang sebuah benda besar yang tajam, benda itu terjatuh dan memotong Ian jadi dua.
  • Lima bulan kemudian, Wendy menunggu di kereta bawah tanah dan memutuskan untuk meninggalkan kereta karena merasakan sesuatu yang aneh. Saat menuju keluar, dia bertemu Julie yang masuk ke dalam kereta. Wendy berkata kepada Julie bahwa Kematian mungkin masih mengejar mereka. Saat di pojok gerbong, Wendy melihat Kevin. Saat itu kereta keluar dari lintasan rel saat sebuah tikus mengigit karet tempat pengontrol kereta. Kepala Kevin yang di dekat jendela terlontar ke dinding subway. Kemudian kereta terpisah, Wendy terbangun di rel dan sebelum ia sempat melakukan apapun, sebuah kereta datang ke arahnya. Ia lalu terbangun untuk menyadari bahwa kecelakaan tersebut adalah penglihatan. Lalu ia memperingatkan Kevin dan Julie, dan ketiganya berusaha untuk kabur dari kereta. Lalu layar menjadi gelap saat kereta benar-benar terjadi kecelakaan, mungkin membuat ketiganya mati dan membuat orang-orang yang selamat dari kecelakaan di wahana Devil's Flight menjadi tiada.


Tokoh dan Karakter



Karakter

  • Wendy Christensen: Orang yang mendapat penglihatan melalui Kameranya. Setelah dia mendapat penglihatan, ia berteriak histeris meminta untuk dikeluarkan dari roller coaster dan membuat teman-temannya menjadi heran, juga memicu perkelahian. Dia berpacaran dengan Jason, yang mati dalam kecelakaan roller coaster. Seharusnya ia mati dalam kecelakaan roller coaster.
  • Kevin Fischer: Lelaki ini yang selalu bersama Wendy, dan percaya apa yang dikatakan oleh Wendy. Saat di dalam roller coaster ia duduk paling belakang bersama Wendy, setelah bangkunya direbut oleh Frankie. Seharusnya ia mati setelah roller coaster kembali lagi mundur dan menghantam palang besi yang mengakibatkan tubuhnya terbelah.
  • Erin Ulmer: Wanita ini adalah goth girl di sekolahnya, dia selalu dalam keadaan bad mood Wanita ini cenderung tidak memperdulikan apa yang dikatakan Wendy. Dia harusnya mati bersama Ian, kekasihnya saat roller coster terbalik.
  • Ian McKinley: Sama seperti Erin, kekasihnya ,ia adalah goth yang sok pintar di sekolahnya. Ia menganggap Wendy itu sudah gila. Dia seharusnya mati bersama Erin setelah terjatuh dari roller coaster yang terbalik.
  • Ashley Freund: Wanita ini berteman dengan Ashlyn, sifatnya terlalu memanjakan dirinya. Ashley seharusnya mati duluan akibat gerbong roller coaster yang ia naiki, rodannya patah dan mengakibatkan gerbongnya tercabut dari rel.
  • Ashlyn Halperin: Berteman dengan Ashley, ia sangat dekat sekali dengan Ashley. Ia cenderung pemalas, dan selalu menuruti perintah Ashley. Ia yang membuat roller coaster kecelakaan setelah melempar handycam Frankie, seniornya. Seharusnya ia mati saat gerbongnya jatuh ke tanah.
  • Frankie Cheeks: Orang ini selalu membuat orang lain merasa terganggu. Lelaki ini bersifat suka mempermainkan wanita. Dialah yang membawa handycam, dan membuat semua menjadi kacau.
  • Jason Weise: Kekasih Wendy, ia sangat sayang terhadap Wendy. Sebelum mereka berdua menaiki roller coaster Jason-lah yang membuat Wendy mau menaiki permainan ini, karena sebelumnya Wendy tidak mau karena sudah mendapatkan firasat buruk. Dia sehatusnya mati pertama setelah sambungan gerbongnya patah, dan menarik semua orang jatuh.
  • Carrie Dreyer: Wanita ini kekasih Kevin, ia berniat putus dengan Kevin setelah hari kelulusan, padahal Kevin sangat sayang padanya dan ingin melamarnya sesudah kelulusan. Ia cenderung tidak mau mengalah. Ia seharusnya mati bersama dengan Jason.
  • Lewis Romero: Lelaki inilah yang sering membuat keributan, ia sombong, dan suka memperlihatkan kehebatannya, ia juga suka meledek orang, dan berkata sompral, dan suka bertengkar. Dialah yang membuat keributan saat Wendy berteriak minta dikelurkan. Ia seharusnya mati setelah ia terlempar keluar dari roller coaster, dan tubuhnya menghantam palang besi penahan rel roller coaster.
  • Julie Christensen: Wanita ini berteman dengan Perry, dan Amber. Ia selalu marah-marah kepada kakaknya Wendy, tapi ia sangat sayang juga terhadap kakaknya. Ia susah sekali diatur. Ia seharusnya mati saat ia terjatuh dari roller coaster yang berhenti diposisi terbalik.
  • Perry: Wanita asian ini berteman dengan Julie. Ia seharusnya tewas bersama bersama Julie,Erin dan Ian ketika roller coaster yang berhenti diposisi terbalik.
  • Amber: Wanita ini juga berteman dengan Julie dan Perry.Ia tidak didaftarkan di buku kematian karena ia tidak turut serta dalam roller coster yang mendapat kecelakaan.
  • Ketika semua dianggap berakhir, Wendy segera melupakan kejadian itu dan segera membuat buku tahunan. Akan tetapi ketika meng-upload foto ke dalam komputernya, ia melihat gambar-gambar hasil fotonya menjadi terkesan janggal.
  • Foto Jason, pacar Wendy yang mengikuti gaya patung setan di wahana roller coaster dengan latar belakangnya roller coaster yang sedang melintas, tepat seperti menabrak kepala Jason, (Jason terbunuh saat itu juga di dalam roller coaster yang jatuh)
  • Foto Ashlyn, & Ashley yang sedang memegang hadiah berbentuk pohon palm dari sebuah permainan dan foto itu nampak merah terbakar karena kesalahan kamera, dan benar saja mereka berdua terpanggang hidup-hidup di dalam tanning bed di salon PHOENIX TANNING CO., yang rusak akibat air dari embun minuman soda dingin yang dibawa Ashley menetes ke dalam pengatur listrik, & suhu. mereka tidak bisa keluar karena pegangan tanning bed-nya terhalang papan untuk menyimpan kaset-kaset, setelah tertimpa pohon palm yang jatuh akibat bergeser dari pot.
  • Foto Frankie, yang diambil kevin secara tidak sengaja saat menjahili teman perempuannya. Foto Frankie berlatar belakang gambar baling-baling kipas angin. (Frankie terbunuh, saat mobil Kevin ditabrak oleh truk yang tiba-tiba saja meluncur, karena rem tangannya tidak terpasang. Kepala Frankie, terbelah akibat kipas mobil yang ada di mesin mobil Kevin keluar, akibat benturan)
  • Foto Kevin yang sengaja diambil dari dekat oleh wendy, menjadi sangat jelas & terang seakan-akan Kevin tersembur sesuatu. (foto itu menjadi pertanda saat muka Kevin tersembur api dari selang gas yang bocor akibat tertusuk besi sate di festival 3 abad McKinley High School ).
  • Foto Louis yang sedang memukul, berdekatan dengan patung beruang bajak laut yang sedang memegang dua pedang juga menjadi pertanda. Louis yang sedang melakukan olahraga dengan alat berat, membuat hiasan pedang di atasnya terjatuh, dan memutus kabel pemberat hingga menjepit kepalanya.
  • Foto Julie yang sedang mengejek Wendy, berlatar belakang korsel kereta kuda, menandakan ia akan terbunuh dengan sesuatu yang berhubungan dengan kuda. (akan tetapi Julie selamat, karena ditolong oleh Kevin, yang segera memotong tali tunggangan yang mengikat leher Julie). Dan foto Perry yang diatasnya terdapat bendera, menandakan bahwa ia akan tertusuk bendera.
  • Foto Ian yang sedang menodongkan pistol kepada Erin, & di atas kepala mereka terdapat spanduk berbentuk pasak bertuliskan "SKILL", tapi setelah foto dicetak tulisan 'S'-nya menjadi gelap dan menjadi "KILL". Ian seharusnya mati akibat tertimpa simbol kota McKINLEY yang berbentuk pasak, namun sempat terselamatkan oleh Wendy & Erin mati tertusuk berkali-kali oleh GunTacker di kepalanya , di tempat bekerjannya Build-It DEPOT seperti dalam foto dengan pose yang sama. dan,
  • Foto Wendy, saat bersama Jason. Gambar Wendy begitu jelas, akan tetapi gambar muka Jason seperti bergeser. (Wendy, Julie, & Kevin meninggal akibat kecelakaan kereta, sebelumnya Wendy melihat ke arah jendela dan teringat bayangan Jason yang bergeser, ia juga melihat papan iklan ANDY'S (Frankie), BUILD-IT DEPOT (Erin, & Ian), PHOENIX TANNING CO. (Ashley, & Ashlyn) tempat teman-temannya terbunuh)


Kematian

  • Jason Robert Wise dan Carrie Dreyer = Tewas karena Terjatuh
  • Setelah Wendy dan beberapa temannya turun karena keributan, Jason juga ingin turun untuk menemani Wendy, tapi figuran-figuran lain meminta agar petugas tetap menjalankan Roller Coaster. Dan tinggalah Jason serta Carrie di sana. Setelah Wendy dikeluarkan dari wahana secara paksa, barulah terlihat kalau semua bagian Roller Coaster tersebut jatuh dan menewaskan semua figuran yang naik, termasuk Jason dan Carrie. Bagian berakhir setelah Wendy menangis dan meneriakkan Jason.

  • Ashley Freund dan Ashlyn Halperin = Tewas karena Terbakar
  • Satu minggu setelah kematian, Ashley dan Ashlyn melihat Wendy berjalan sendirian dihujan, dan Ashlyn mengusulkan kepada Ashley untuk mengajak Wendy ikut serta mereka ke salon. Setelah memberikan nomor handphone nya kepada Wendy, Wendy menggenggam nomor itu erat-erat (yang menandakan Wendy membenci mereka berdua). Setibanya di Salon, mereka bicara kepada pemiliknya, yang sedang kesulitan menelpon karena sinyal yang jelek, dan Ashley bicara bahwa dia saja yang menghidupkan mesin pencoklat kulit. Saat pemilik salon bicara di belakang, dia mengambil tabung gel kecil untuk mengganjal pintu (sebab kalau tidak diganjal pintu tersebut akan terkunci otomatis). Sedangkan Ashley yang meletakkan minumannya tepat di atas Radiator untuk mengatur suhu, sedang mendengarkan musik. Lalu tumpahan air yang menetes ke Radiator membuat rusak mesin dan membuatnya menaikkan suhu menjadi lebih dari 100 derajat Fahrenheit. Ashley dan Ashlyn yang berusaha keluar karena panas, tidak bisa keluar karena mesin tersebut terkunci oleh sebuah papan. Sementara pemilik toko yang mendengar mereka berteriak, tak bisa masuk karena pintu belakang terkunci dan pintu depan pun terkunci (oleh ulah Ashley dan Ashlyn). Mesin yang semakin naik suhunya itupun akhirnya menyemburkan api dan membakar Ashley dan Ashlyn hidup-hidup.

  • Franky Cheeks = Tewas karena Kepala Terbelah akibat Baling-baling mesin mobil
  • Saat pemakaman Ashley dan Ashlyn, Kevin mengajak Wendy yang ternyata sudah dua hari tidak makan. Mereka memutuskan untuk makan di ANDY'S, saat mereka akan memesan makanan, tiba-tiba dilayar Wendy melihat sekumpulan angka, karena layar tersebut rusak, angka yang keluar adalah 180. Di samping, ternyata ada truk yang akan memindahkan barang dan "sengaja" menjepit mobil Kevin (dengan truk di kanan dan restoran di kiri). Tepat di belakang, ternyata ada seseorang yang hilang kendali terhadap truk nya, dan meluncur tepat dimana mobil Kevin terjepit. Kevin dan Wendy yang telah menyadarinya, segera berusaha keluar dengan cara membuka pintu, tapi tidak bisa. Kevin pun mengklakson mobil di depannya yang ternyata adalah mobil Franky. Saat truk sudah dekat, Kevin akhirnya memecahkan kaca depan dengan kakinya, dan lompat disaat-saat terakhir, truk yang menabrak mobil Kevin pun meringsekkan mobil tersebut dan meluncurkan dengan cepat mesin mobilnya, dan sayangnya tepat mengenai belakang kepala Franky dan membuat kepalanya terbelah.

  • Lewis Romero = Tewas karena kepala Terjepit mesin berat
  • Wendy yang menyadari bahwa urutan selanjutnya adalah Louis, segera mengecek bagaimana foto Louis, dan memperlihatkan kalau Louis akan dipenggal oleh sepasang pedang. Mereka (Wendy dan Kevin) memperingatkan Louis tapi tidak didengarkan, sehingga mereka terpaksa mengikuti Louis ditempat Fitness. Saat Louis sedang memakai mesin berat, terlihat dia marah karena diikuti oleh Wendy dan Kevin, sehingga dia bilang "I'm Not Dead! I'm Not Dead!", sambil menghentakkan mesin Fitness tersebut dan mengenai sepasang pedang yang terpasang di atas mesin tersebut, sehingga lepas, tapi tidak sampai ke kepala Louis, tapi memutuskan tali penahan mesin berat. Louis yang senang karena dia pikir lolos dari kematian kembali menghentak-hentakkan mesin Fitness tersebut, dan sayangnya dia melepaskannya. Saat mesin tersebut dilepaskan, kedua alat berat yang ada di sisi kiri dan kanannya langsung menjepit kepala Louis sampai hancur. Darahnya sampai ke Wendy dan Kevin.

  • Di toko BUILD-IT DEPOT, Ian merasa terganggu dengan kehadiran merpati-merpati yang sering datang, dan mengambil guntacker yang berisi paku-paku tajam yang berhasil membunuh satu merpati. Erin pun membawa guci besar yang diminta Ian untuk diletakkan. Saat dia meletakkannya, Wendy dan Kevin menggedor pintu dan membuat ia menjerit, dan kemudian mempersilakan masuk keduanya. Saat berada di atas, Wendy melihat ada bendera di samping Ian dan mengira bahwa itu adalah kematiannya, Ian yang terkejut karena diteriakkan Wendy, memutar mesin dereknya dan membuatnya menjatuhkan sekarung makanan hewan yang hampir menimpa Kevin. Ian pun marah karena dikejutkan Wendy, lalu ia menggeser sebuah kotak yang menyebabkan beberapa paku jatuh, Erin mengambil tongkat dengan magnet dan membersihkan paku-paku tersebut, dan mendorong tongkat magnet itu kesisi lain lemari yang malah mendorong rantai besi kebawah, dan membuat mesin derek yang mati menjadi hidup. Lalu mereka berempat pergi ketempat lain, Erin yang mendorong Trolly ke lemari pun membuat beberapa buah Cat Pillox jatuh, dan membuat kotak yang tadi jatuh oleh Ian terjatuh ketempat gas, dan menjalankan mesin derek tersebut dengan otomatis. Lalu disebuah tempat, Ian yang pintar menjelaskan tentang misteri kematian, yang menurutnya kematian akan dialami semua orang. Tepat disaat dia bercerita, mesin derek yang tadi berjalan mendorong ketempat alat-alat pertukangan, salah satunya adalah sebuah kapak yang mendarat dituas untuk menaikkan barang dengan mesin derek. Lalu, Wendy akhirnya mengerti bagaimana kematian Ian, tapi dia memperingatkan Ian tepat waktu, karena saat kayu-kayu tajam akan menghantam kepala Ian (kayu-kayu tersebut jatuh karena mesin derek menaikkan lemari, dan mematahkan sebuah kayu), Kevin tepat waktu menyelamatkannya. Tidak hanya kayu-kayu tajam, hampir semua benda akhirnya terjatuh dari atas lemari, seperti mangkuk dan triplek. Wendy juga menghindar karena sebuah papan hampir menghantamnya dengan keras. Sebuah kayu tajam kecil terlempar karena papan, dan melubangi sarung yang berisi udara, dan mengeluarkan udara sehingga Erin terkejut dan terlempar kebelakang, karena lantai yang licin oleh serbuk kayu, dan bagian belakang kepalanya menghantam mulut Guntacker sehingga Guntacker tersebut melemparkan sangat banyak paku-paku tajam yang menghantam kepala Erin, dan membuatnya tewas seketika. Bagian berakhir ketika Ian menjerit keras saat melihat Erin sudah tidak bernyawa.

  • Setelah kejadian aneh yang menimpa Julie (Julie seharusnya mati sebelum Perry, namun disaat terakhir Kevin menyelamatkannya) ia dan Amber berlari ke arah Julie. Wendy yang memaksa Julie untuk bicara akhirnya tahu siapa yang akan tewas berikutnya, yaitu Perry. Dilain tempat, sang kuda yang mengamuk melarikan diri dan membuat penahan talinya yang berupa palang berujung runcing lepas dari tanah, meluncur jauh diudara dan mendarat tepat didada Perry, membunuhnya seketika.

  • Setelah Wendy menyelamatkan Kevin, mereka berusaha untuk keluar dari perayaan. Namun ternyata di sana Ian sudah menunggu untuk membalaskan dendamnya atas Erine. Mereka terlibat perkelahian bicara sesaat, dan tidak menyadari bahwa bahaya sudah mendekat ke arah mereka. Wendy menyadarinya. Di belakang mereka, beberapa set kembang api yang seharusnya mengarah keatas menjadi mengarah kesamping, tepat ke arah Wendy, Julie, Kevin dan Ian. Mereka bertiga menunduk, sementara Ian sendiri anehnya tidak kena kembang api tersebut walau tidak menghindar, melainkan terkena ke palang kota McKinley. Ian yang senang lalu berkata kasar pada Wendy "It's you, Wendy! You're f*cking dead!", saat ia selesai mengatakannya, palang kota terjadi ambruk dan roboh karena kembang api, dan menghancurkan badan Ian.

  • Saat Kevin mengatakan bahwa ia sudah lama berada di kereta api bawah tanah, Wendy langsung sadar kalau ada yang aneh. Dilain tempat, seekor tikus yang sedang memakan cokelat yang dibuang, tewas kesetrum listrik di rel kereta api, dan menyebabkan rel yang sudah menyatu kembali terbuka, yang menyebabkan kereta menjadi oleng dan menabrak sana-sini. Julie dan Wendy serta Kevin berusaha bertahan dengan memegang apa saja yang ada, lalu Julie pun terlempar ke arah depan kereta. Karena ingin pergi, Julie berdiri dan berusaha berangkat ke arah Wendy dan Kevin, disaat Wendy dan Kevin memperingatkannya untuk tetap duduk, bagian dari subway tersebut lepas tertabrak kereta, menghantam badan Julie sampai badannya hancur kesamping.

  • Setelah ia melihat Julie tewas, Kevin dan Wendy berusaha bertahan. Namun, karena terdorong oleh badan seorang penumpang, badan Kevin melaju ke arah kaca. Wendy berusaha keras untuk menyelamatkannya, sementara kaca tersebut akan pecah sebentar lagi. Wendy yang sudah mengarahkan tangannya ke arah Kevin akhirnya menjerit sejadi-jadinya saat ia melihat Kevin badannya hancur karena tergesek bagian kereta api dan badan stasiun.
 
  • Wendy akhirnya sangat sedih karena adik dan temannya sudah tewas, menyadari bahwa ia yang berikutnya. Saat ia berpaling, orang yang sama yang menabrak Kevin menabraknya dan membuat pegangan tangannya ketiang kereta api pun lepas, dan ia terlempar ke arah depan kereta. Kereta tersebut akhirnya menabrak beton stasiun, membuat bagian dalam kereta terbelah dan membuat Wendy terlempar jauh keluar. Kereta tersebut akhirnya berhenti dan telah menewaskan semua penumpangnya. Akan tetapi, ternyata Wendy masih hidup dengan kondisi kaki yang patah dan ia sendiri pingsan di atas rel kereta api. Setelah menyadari semua yang terjadi didekatnya, Wendy bersiap untuk menangis, namun disaat yang bersamaan datang sebuah kereta api lagi, yang siap menyambar ke arah Wendy. Wendy yang tidak bisa bergerak karena kakinya patah akhirnya menjerit keras, saat akan tertabrak, ternyata itu hanyalah bayangan Wendy saja, berarti hal itu akan segera terjadi. Saat Kevin kembali menanyakan ada apa, Wendy hanya menjawab "the train...", dan Kevin langsung sadar bahwa ada yang akan terjadi dengan kereta itu. Ia segera menarik rem darurat, sementara Julie dan Wendy berusaha membuka pintu kereta. Disaat sedang membuka pintu kereta, wajah Wendy terlihat seperti kerangka dan film menjadi hitam, dengan bunyi kereta api tersebut benar-benar kecelakaan, dan film berakhir di sini.

 

Posisi kematian

  • Jason Robert Wise (1th/tewas bersama Carrie Dreyer)
  • Carrie Dreyer (1st/tewas bersama Jason Robert Wise)
  • Ashlyn Harpelin (2nd/tewas bersama Ashley Freund)
  • Ashley Freund (2nd/tewas bersama Ashlyn Harpelin)
  • Frankie Cheeks (3rd)
  • Lewis Romero (4th)
  • Erin Ulmer (5th)
  • Perry (6th/seharusnya tewas nomor 7th)
  • Ian Mckinley (7th/seharusnya tewas nomor 5th)
  • Julie Christensen (8th/seharusnya tewas nomor 6th)
  • Kevin Fishcer (9th)
  • Wendy Christensen (10th)

 

Pertanda

  1. Lagu Turn around, Look at Me yang didengar Wendy di radio mobil Kevin saat Frankie terbunuh, sama saat ia di dalam kereta yang ia tumpangi,lagu ini dinyanyikan oleh dua orang pengamen dan akhirnya mengalami kecelakaan.
  2. Kata-kata selamat datang bertuliskan "NO EXIT AFTER TURNSTILLES I'LL SEE YOU SOON" Di pintu masuk roller coaster.
  3. Patung tengkorak yang berjumlah 12 (Julie, Wendy, Kevin, Louis, Ashley, Perry, Ashlyn, Erin, Ian, Frankie, Carrie, Jason)
  4. patung mayat perempuan, yang terbalik, menandakan Wendy & teman-temannya mati saat roller coaster terbalik.
  5. lagu Love RollerCoaster, yang didengar Ashley, & Ashlyn sebelum mereka meninggal terpanggang dalam cancer-box. lagu ini menandakan mereka berdua yang seharusnya mati di roller coaster.
  6. Hadiah pohon palm, yang diberikan pada saat Ashley memenangkan suatu game's (Mereka berdua terpanggang dalam Tanning bed, setelah rak kaset jatuh akibat pohon palm yang menimpannya)
  7. Sebelum truk kecil untuk mengangkut barang berjalan, gantungan kunci yang tergantung bertuliskan "Units 081 don't remove", angka 081 dibalikan menjadi 180.
  8. Truk yang menabrak mobil Frankie sebelum kematian Frankie bertuliskan 'Drink Responsibility', sama dengan Truk yang melintas di jalan tempat para pemain Final Destination 2 tewas
Read More »

FinaL Destination 4

FinaL Destination 4
  • The Final Destination atau Final destination 4 sebagai judul di beberapa negara, adalah film horor/supernatural tahun 2009 yang dibuat dalam format 3D. Kendati mendapat respon negatif dari kritikus film, film ini merupakan instalment tersukses dari seluruh film Final Destination. Dirilis 28 Agustus 2009, film yang disutradarai David R.Ellis, sutradara Final Destination 2 ini masih menceritakan mengenai sekelompok orang yang dikejar oleh kematian setelah mereka selamat dari sebuah kecelakaan.
  • Edisi DVD dan Blu-Ray telah didistribusikan oleh New Line Home Entertainment pada periode akhir tahun/awal tahun 2009-2010. Di Indonesia, distributor Prime Entertainment telah mengedarkannya sejak awal Maret silam dalam kemasan VCD dan DVD. Dengan harga Rp 139.000, Prime Entertainment memberi paket DVD dengan dua kacamata 3D yang bisa digunakan untuk menyaksikan film dalam format 3D.

Plot

  • Laurie Milligan (Shantel VanSanten) dan sahabat karibnya Janet Cunningham (HayLey Webb) sedang menonton pertandingan nascar bersama pacar mereka masing-masing Nick O'Bannon (Booby Campo) dan Hunt Wynorski (Nick Zano). Saat sedang menonton, Laurie menyadari bahwa pacarnya Nick mendapatkan penglihatan yang memperlihatkan secara nyata bagaimana sebuah mobil terguling dengan kencang dan membuat sebuah kecelakaan besar, yang mengakibatkan nyaris semua orang yang berada di Podium 180 meninggal dengan mengerikan dan sadis. Kematian-kematian itu masih terlihat nyata kala Nick menyadari bahwa itu semua hanyalah firasat mimpi yang aneh. Namun Nick menyadari bahwa nyaris semua kegiatan dan perkataan sama seperti di mimpinya. Nick menyakini ketiga temannya untuk pergi dan saat itu, beberapa orang menjadi marah dan membuat keributan, membuat 13 orang memutuskan keluar dari stadion dan meneruskan masalah. Saat itulah, mobil-mobil meledak sebagaimana dalam mimpi Nick. Seorang rasis, Carter Daniels (Justin Welborns), yang menyuruh istrinya Chyn (Lara Grice), untuk tetap di stadion berusaha kembali sementara Samantha Lane (Krista Allen) memeluk ketiga anaknya serta suaminya karena selamat, di kejadian tersebut, sebuah ban melayang dan menghantam kepala Nadya Mon-Roe (Stephanie Honore), mengakibatkan kepalanya hancur berantakan.
  • Di malam kedukaan di puing McKinley Speedway, Carter yang istrinya tidak selamat dari kecelakaan memutuskan untuk membakar sebuah salib di halaman rumah satpam McKinley, George Lanter (Mykelti Williamson) (perbuatan ini adalah perbuatan rasis dimana seorang lelaki yang berpaham rasis membakar salib di rumah orang berkulit hitam untuk menciptakan teror). Sebelum sempat menyelesaikannya, Carter dengan tidak sengaja terseret rantai besar di belakang mobil truknya yang menyeretnya ke jalan, sementara minyak tanah dari belakang rantai mengalir, membuat percikan listrik rantai berubah menjadi api dan membakar Carter hidup-hidup sebelum meledak.
  • Keesokan harinya, Laurie diterangkan oleh Nick bahwa Nick memimpikan tanda-tanda dalam TKP kematian Carter, dan di hari yang sama mereka memutuskan untuk meriset melalui internet tentang keanehan ini. Di hari itu, Samantha yang setelah pergi merias diri di salon, mati dengan tragis saat sebuah batu terlempar kencang oleh mesin pemotong rumput, menembus mata Samatha dan mati seketika. Setelahnya Laurie dan Nick mengundang Janet dan Hunt untuk memercayai mereka, dan ditolak mentah-mentah. Kemudian Laurie dan Nick berhasil meyakini George untuk memperingatkan kepada orang-orang yang selamat dari kecelakaan. Andy Kewzer (Andrew Fiscella), pacar Nadya, mati karena badannya terlempar oleh tabung gas bertekanan tinggi membuat badannya hancur. Juga saat Jontahan Grove (Jackson Walker), seorang koboi yang berhasil selamat dari kecelakaan, tertimpa bak mandi di atas bangsal rumah sakitnya mengakibatkan kematian yang fatal.
  • Saat itu pula, mereka berpencar, Laurie dan George mencari Janet sementara Nick mencari Hunt. Janet yang dicekik sunroof mobilnya sendiri berhasil diselamatkan oleh mobil George dari kawat pancuran dan Laurie melepaskan cekikan sunroof dileher Janet dengan sepatunya, namun Nick gagal menyelamatkan Hunt yang tubuhnya tersedot pengering air kolam renang bertekanan tinggi dan membuat organ dalam tubuhnya terburai. Yakin menyelamatkan Janet berarti mencurangi Kematian, mereka menganggap segalanya sudah selesai dan di hari itu sementara George dan Nick berjalan-jalan di sekitar rumah Nick, Laurie dan Janet pergi untuk menonton sebuah film 3D di bioskop.
  • Di jalan, tepat saat menyeberangi jalan, George tertabrak ambulan dan Nick menyadari semuanya belum selesai, ia pergi ke mobilnya dan menjuju Mall tempat Laurie dan Janet menonton, saat itu sebuah kecelakaan terjadi di ruang studio yang belum selesai, api terpercik disana dan membuat api mulai merambat ke tangki-tangki bensin, sialnya, studio yang belum jadi itu tepat di belakang studio tempat Janet dan Laurie menonton. Nick berhasil menyelamatkan Laurie tepat saat ledakan terjadi, Janet meninggal di bioskop dan Nick berusaha mencari jalan keluar. Di eskalator yang rusak, Laurie mati tergilas mesin eskalator dan Nick yang masih ketakutan, tersadar bahwa ia masih ada di jalan, ia masih bisa menyelamatkan Laurie dan Janet (George tetap mati tertabrak). Kemudian Nick pergi ke studio yang belum jadi tersebut, dan pada saat terakhir, berhasil memadamkan api yang mulai menjalar.
  • Seminggu kemudian, ketiganya sepakat untuk minum bersama di sebuah kafe di pinggir perempatan, Nick memperingatkan kepada pekerja yang berada di sebuah penyangga besi untuk memperbaiki kaki penyangga yang lepas. Nick kemudian minum bersama dengan Laurie serta Janet. Nick menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan kejadian itu, mulai melihat bahwa semua tanda-tanda kematian terdahulu ada di situ dengan penglihatan aneh. Ia menyadari bahwa segala bencana dan kecelakaan sebelumnya hanyalah tipuan dari Kematian untuk menyamarkan kematian sebenarnya Nick dan kedua temannya, lalu sebuah truk besar menghindari jatuhnya penyangga besi, membanting setir dan menabrak dinding kaca tempat Nick, Laurie, dan Janet duduk di sana. Mereka tertabrak dan mengakibatkan ketiganya mati. Mengeliminasi semua orang yang tahu tentang maksud sebenarnya dari kecelakaan tersebut.

Tokoh & Karakter

Nick O'Bannon

  • Protagonis film ini. Remaja yang diberikan penglihatan oleh Kematian mengenai tabrakan di McKinley Speedway. Datang bersama kekasihnya, Laurie Milligan dan kedua teman lainnya, Janet Cunningham dan Hunt Wynorski. Setelah diberikan penglihatan di McKinley, kembali ia mendapatkannya dan berusaha menyelamatkan orang-orang yang telah selamat dari kecelakaan. Ia meninggal di akhir film pada saat terakhir dimana sebuah truk besar menghantamnya, membuat dirinya terpelanting ke dinding dan membuat rahangnya patah.
  • Dalam penglihatannya di stadium ia meninggal setelah meledaknya sebuah mobil yang menewaskan George Lanter dan Laurie. Dimana karena ledakan itu ia terdorong dan dadanya tertusuk sebuah tongkat besi panjang yang tertempel di puing tiang Podium 180.

 

Laurie Milligan

  • Remaja kekasih Nick O'Bannon. Pergi bersama kekasihnya dan dua teman lainnya, Janet Cunningham dan Hunt Wynorski. Ia merupakan orang pertama yang mempercayai Nick dan ditakdirkan untuk meninggal terakhir setelah George. Usahanya dalam menyelamatkan Janet dan setelah ditolong Nick dari penglihatan tentang meninggalnya Laurie karena tergilas mesin eskalator sia-sia di akhir film. Ia tewas setelah truk besar menghantamnya dan menjepit dirinya ke tiang kafe, membuat tulang-tulangnya rusak dan leher yang patah.
  • Dalam penglihatan Nick, di stadium ia meninggal saat terpisah dari Nick. Ia bersama George Lanter terbakar oleh ledakan mobil yang terlontar di stadium.

 

Janet Cunningham

  • Remaja teman Laurie Milligan. Pergi bersama mantan kekasihnya Hunt Wynorski dan teman mereka, Nick O'Bannon dan Laurie. Dirinya sudah diyakinkan oleh Nick dan Lori untuk bersama mencurangi rancangan Kematian. Setelah dirinya nyaris meninggal di tempat pencucian mobil otomatis, dan setelah ia diselamatkan dari penglihatan tentang meninggalnya Janet karena terbakar di sebuah studio, ia meninggal di akhir film. Ia tewas setelah truk besar menghantamnya dan melindas dirinya hingga tulang-tulangnya patah.
  • Dalam penglihatan Nick, di stadium ia meninggal bersama Hunt saat mencoba menyelamatkan diri. Saat itu ia dan Hunt tertimpa plafon beton yang rusak karena ledakan.

 

Samantha Lane

  • Perempuan yang sudah bersuami dan beranak dua ini keluar bersama keluarganya dari stadium. Ia meninggal tepat dua hari setelah kecelakaan di McKinley Speedway, tepatnya setelah kematian Carter Daniels. Dirinya yang baru saja keluar dari salon meninggal dengan tragis saat sebuah batu yang terlempar kencang oleh mesin pemotong rumput mengenai matanya.
  • Dalm penglihatan Nick, setelah berhasil menyelamatkan anak dan suaminya, ia belum sempat kabur dari stadium, karena ia jatuh dan terinjak-injak oleh orang-orang yang mau menyelamatkan diri. Lalu saat dia berbalik dengan keadaan mulut berdarah dan kesakitan sebuah mesin mobil balap yang besar terlontar karena ledakan, membuat tubuh Samantha hancur karena tertimpa mesin tersebut.

 

Hunt Wynorski

  • Hunt adalah teman Lori dan Nick. Hunt ini sangat dekat dengan Janet ia juga adalah mantan kekasih Janet, dirinya berteman dengan Nick, dan Lori. Ia sangat percaya dengan lucky coin yang ia punya. Ia meninggal saat ia berada di kolam renang dan organ tubuhnya terhisap keras oleh pengering kolam bertekanan tinggi. Dalam DVD Additional Scenes, darahnya mengucur ke seluruh kolam renang.
  • Dalam penglihatan Nick, ia meninggal bersama Janet karena tertimpa plafon beton yang rubuh di Podium 180

 

Nadya Monroy

  • Kekasih Andy Kewzer yang mana ia meninggal pertama kali. Nadya meninggal sesaat sesudah berada di luar stadion. Kepala Nadya hancur oleh ban yang melayang dari dalam stadium.
  • Dalam penglihatan Nick, ia meninggal karena ban mobil yang melayang juga, namun saat itu Nadya masih berada di dalam stadium. Sementara dalam DVD Additional Scenes, ia berhasil kabur ke beberapa kursi di atas tempat duduknya, namun sekrup pengait pagar pembatas antara penonton dan lintasan terlontar dan melubangi lehernya hingga meninggal.

 

Andy Kewzer

  • Orang ini sebenarnya bukan teman Nick, akan tetapi karena dia membuat keributan saat Nick berteriak panik maka dia juga ikut keluar dari dalam stadion sebelum kecelakaan terjadi, saat itu Charlies berkata "hey kid that is'nt funny!!" kepada Nick. Seharusnya Andy terbunuh akibat terpeleset dan jatuh menimpa palang kayu yang patah dan tajam hingga menusuk bagian tengkuk sampai menembus ke mulutnya. Namun setelah selamat kematian tetap mengejarnya.

 

Chyntia "Chyn" Daniels

  • Wanita ini telah menikah dengan Carter, dirinya juga sangat konyol sama seperti suaminya. Dirinya juga penurut. Dia orang Pertama yang tewas dalam kecelakaan ini.

 

Carter Daniels (Justin Welborn)

  • Saat dalam stadium dirinya sangat konyol. Lelaki ini selalu bersiul dan selalu mempermainkan kakinya di atas bangku penonton. Dia bersama istrinya seharusnya mati tertebas oleh pecahan kap mobil yang terlempar dan mengakibatkan tubuh mereka berdua terbelah. Tetapi Dirinya selamat karena ikut keluar dari dalam arena balapam akibat kesal oleh Nick yang menumpahkan minuman kebajunya saat dirinya panik, namun istrinya tidak selamat karena masih berada dalam stadium.

 

Jonathan Grove (Jackson Walker)

  • Dia (Cowboy) adalah salah seorang yang selamat dari kecelakaan mobil balap Nascar. Jonathan seharusnya mati tertabrak mobil yang sedang "terbang" kearahnya. Namun di dalam DVD dia tetap hidup hingga sebuah bak mandi yang meluap menimpannya!

 

George Lanter (Mykelti Williamson)

  • Dia bekerja sebagai security di stadium. Saat kejadian terjadi George seharusnya meninggal saat ledakan mobil menghanguskan dirinya dan Lori. Ketika itu Lori dan George sedang berlari menyelamatkan diri, akan tetapi saat di tengah jalan mau keluar Podium mulai runtuh dan menghalangi jalan mereka berdua. Saat akan melompat untuk menyusul Nick, mobil nascar yang bertabrakan menyemburkan ledakan besar yang membunuh dirinya. Semua itu dapat dicurangi akibat Nick.

Kematian

Chynita "Chyn" Daniels (Lara Grice)= Tewas karena Stadium Hancur
  • Dirinya yang pertama kali meninggal. Saat akan keluar dari dalam stadium, Chyn dilarang oleh suaminya untuk ikut keluar. Maka dari itu, saat kejadian terjadi dirinya meninggal bersama penonton lainnya. Sebenarnya Carter ingin pergi kembali kedalam, dan menyelamatkan Chyn namun dilarang oleh George. Akhirnya Chyn meninggal di dalam sana bersama penonton lainnya. Chyn sebelumnya juga ingin keluar bersama Carter, namun ia dilarang Carter dan akibatnya ia meninggal disana.

Nadya Monroy (Stephanie Honore) = Tewas Karena Kepala Hancur
  • Ketika kecelakaan terjadi, dia yang pertama kali tertabrak oleh ban mobil hingga kepalanya hancur, akan tetapi dia terselamatkan oleh teriakan Nick untuk segera meninggalkan lapangan. Setelah Nick berserta 7 temannya keluar dari lapangan (termasuk dirinya) kecelakaan 'pun terjadi, Dia tidak bersyukur telah selamat tapi malah memaki Nick dengan kasar sambil berkata "Have you all lost your fuckin mind?!". Dirinya menganggap nyawanya bisa selamat karena kebetulan. Ketika sedang memaki Nick, ban mobil Nascar yang lepas akibat kecelakaan itu melayang secara sangat cepat dan terbang tepat di atas kepalanya hingga membunuhnya dengan keadaan bagian kepala terseret ke jalanan. Lori, Janet, Hunt, Nick, George, Andy, dan Carter, terkejut, karena kepala Nadya telah menjadi serpihan daging yang hancur.

Carter Daniels (Justin Welborn)= Tewas karena Terbakar
  • Dirinya meninggal akibat terbakar, saat akan membalaskan dendamnya kepada George (Saat terjadinya kecelakaan dirinya sangat ingin kembali kedalam stadium, namun George melarangnya. Ia berfikir kalau Geroge-lah yang mengakibatkan istrinya meninggal). Saat akan menguburkan sebuah salib raksasa di depan rumah George (untuk membuat George berfikir bahwa itu adalah kuburan istrinya). Gantungan sepatu kuda yang berada dimobil akhirnya terjatuh dan jatuh kearah perseneling dan memutar kunci, lalu pintu terkunci sendiri. Ia yang tersadar karena itu, ia langsung mengejar mobilnya dan ingin membuka pintunya, namun terkunci. Karena ketinggalan, ia akhirnya bergerak kearah belakang mobil dan kembali menahannya, namun ia terpeleset dan kakinya menyangkut disebuah katrol kait baja yang jatuh, ia sempat berteriak, namun suaranya kalah besar dengan suara radionya yang sangat menggelegar, dan hanya George yang mendengar teriakannya. Saat George akan menolongnya, baja tersebut bergesekan dengan aspal dan akhirnya menyebabkan api, membakar Carter dan meledakkan mobilnya. Kepalanya lepas dan terbakar, dan jatuh dihalaman George

Samantha Lane (Krista Allen)= Tewas Karena Mata Tertembus
  • Setelah kecelakaan, Sam mulai hidup dengan normal kembali, tapi kehidupan itu hanya sementara. Esok paginya ketika Sam akan pergi ke salon, ia melihat 2 anaknya yang sedang bermain lempar-lemparan batu. Saat sedang disalon Sam memeberi uang kepada anaknya agar tidak perlu menunggunya selesai. Saat akan potong rambut dirinya hampir saja terbunuh karena waktu ia duduk di kursi yang bisa di set dalam keadaan gunting masih memotong rambutnya, kursinya malah jatuh dan hampir saja ia terluka oleh gunting tersebut. Kedua anaknya pun hampir ikut mati karena terpeleset sebuah shampoo yang jatuh ke lantai dan membuat mereka terpeleset menuju sebuah kayu menancap dilantai, namun masih tidak terkena. Ia juga hampir mati saat fan yang ada di atasnya lepas dan berhenti tepat di atas di depan dirinya akibat terpental oleh sebuah hair spray yang meledak karena panas yang ditimbulkan oleh penglurus rambut. Tapi itu semua tidak membunuh Sam sampai saat dia akan pulang ia tidak tahu kalau salah satu batu lempeng yang dimainkan oleh kedua anaknya tadi sempat terjatuh dilapangan terbuka tepat dimana saat itu pula ada seseorang yang sedang memotong rumput dengan mesin pemotong rumput otomatis, mesin pemotong rumput itu menggilas batu yang berada di lapangan sampai akhirnya batu itu masuk dan keluar dari samping dengan kecepatan tinggi (Seperti peluru) menuju tepat ditempat Sam berada. Sam yang sedang menyuruh anaknya pulang, marah karena ke-2 anaknya tidak mendengarkannya. Karena kesal Sam 'pun keluar duluan dari salon dan akhirnya mata Sam tertembus batu tadi.

Andy Kewzer (Andrew Fiscella) = Tewas Karena Terpotong
  • Nick, Laurie dan George akhirnya pergi ketempat Andy bekerja, dan menemukannya disana. Namun, Laurie menyenggol sebuah tabung dan membuat udaranya lepas, lalu menurunkan sebuah mobil, namun tidak membunuh seseorang dibawahnya, yaitu Andy. Setelah dijelaskan, Andy akhirnya meminta maaf kepada Nick karena di stadion dia berkata kasar. Namun belum sempat berbincang banyak, ia dimarahi bosnya dan diminta untuk mengantar mereka keluar, dan ia hanya boleh bicara kepada mereka melalui sebuah pagar kawat. Disaat itu, sebuah katrol lepas dari atas dan membuat tuas untuk menurunkan beban menjadi turun dan mobil tersebut meluncur cepat ke arah Andy, namun masih sempat tertahan oleh sebuah katrol kawat baja. Lalu ia berkata "thanks for your coming, but i'm not dying!". Lalu ia kembali kedalam dan akhirnya katrol kawat tadi terlepas karena beban mobil yang terlalu berat dan akhirnya meluncur, ke arah tabung gas, dan memaksa tabung tersebut melepaskan seluruh isinya dan meluncur jauh ke arah Andy, membuatnya terbang kembali ke arah pagar kawat dan akhirnya tubuhnya tertembus pagar kawat tersebut. Beberapa bagian tubuhnya masih menyangkut di pagar kawat, dan beberapa mulai lepas dari tempatnya.

Hunt Wynorski (Nick Zano)= Tewas karena Organ Tersedot
  • Namun, garis kematiannya tidak sampai disitu saja. Saat itu, dia mengaku kepada Janet kalau dia akan bermain Golf, padahal lapangan golf tersebut bersebelahan dengan kolam renang. Disana, dia sedang bercinta dengan seorang pelacur dan menjahilinya. Ia mendapatkan pesan dari Nick, namun ia disemprot oleh seorang anak kecil dengan senjata air. Dirinya marah dan merebut mainan itu dan menaruhnya di atas sebuah mesin. Saat Hunt memain-mainkan lucky coin-nya, dirinya dikagetkan oleh bola golf yang meluncur tepat kedalam gelasnya dan membuat coin yang ia pegang jatuh kedalam kolam, dirinya tidak tahu kalau senjata air yang ia taruh di atas mesin jatuh dan meng-aktifkan mesin penguras air mengakibatkan "drain" atau saluran pemutar air menjadi terbuka dan langsung menyedot air kolam. Hunt yang tengah berenang untuk mencari coin-nya di dalam kolam renang ikut tersedot. Ketika ingin melepaskan diri, tabung gas itu meledak dan membuat tiang listrik untuk lampu kolam terputus dan segera meluncur ke dalam kolam renang. Hunt yang masih terjebak di kolam renang tidak bisa apa-apa. Saat berontak untuk melepaskan diri tekanan dari dalam saluran air semakin kuat akibat tiang listrik yang jatuh ke atas tabung gas. Tubuh Nick hancur seketika saat seluruh organ dalamnya tersedot drain dan mati seketika.

Jonathan Grove (Jackson Walker)= Tewas karena Tertimpa Benda Keras
  • Dia masih hidup dengan luka bakar yang cukup parah akibat ledakan dari kecelakan itu. Jonathan dirawat di rumah sakit lokal. Ia terbangun dari koma tiga harinya karena percikan air yang jatuh keatas kepalanya, karena di atas pasien lainnya sedang mengisi air dan ditemani seorang suster. Namun suster tersebut harus pergi dan meninggalkannya bersama bak mandi yang hampir tersebut. Bak mandi tersebut akhirnya sangat penuh dan membanjiri kamar, ia sempat berteriak namun karena ia sudah tua dan kakinya tidak bisa bergerak akhirnya dia pasrah saja. Dibawah, Nick dan George melihat Jonathan yang sedang merangkak pergi, namun saat akan menyelamatkannya, bak mandi tersebut akhirnya jatuh dan sukses menimpa badan Jonathan sampai hancur.

George Lanter (Mykelti Williamson)= Tewas karena Tertabrak
  • Setelah melihat Jonathan meninggal di depan matanya, dia langsung pergi bersama Nick dan mulai mengatakan kalau saatnya tiba, ia ingin mereka tetap bersama dan saling menolong. Nick mulai berpikir bagaimana sebenarnya cara menghentikan rancangan tersebut, sementara George mulai berfikir bahwa sebenarnya yang Nick pikir adalah seperti "DejaVu". Saat ia sedang membicarakan DejaVu, dari samping meluncur sebuah mobil ambulans berkecepatan super tinggi dan langsung menabraknya sampai tubuhnya hancur. Nick hanya bisa melihat badannya hancur dan darah yang sangat banyak bercucuran. Namun, Nick masih sempat kembali ke masa itu karena itu sebelumnya hanyalah bayangannya saja, lalu saat Nick kembali mendengar George berkata "DejaVu", dia langsung tersadar dan memperingatkan George, namun terlambat.

Janet Cunningham (Hayley Webb)= Tewas karena Terlindas, Penglihatan Tertusuk, Terbakar
  • Dalam film, setelah Janet selamat dari kecelakaan itu ia hendak mencuci mobilnya, akan tetapi saat mobilnya sudah masuk mesin, perangkat mobil lepas akibat sapuan busa mobil yang bergerak dan mengenai sistem operasional listrik yang ada di dalam box dalam keadaan terbuka sehingga mengakibatkan rusaknya hydrolik. Sehingga mobil Janet terhenti di tengah - tengah. Dalam keadaan panik, tiba - tiba jendela sunroof mobil terbuka sedikit. Janet berusaha keluar dari mobilnya, akan tetapi semakin dia berontak ingin keluar semakin dia masuk dalam bahaya. Mesin pencuci mobil itu mengalami malafungsi dan menyebabkan pipa air untuk mencuci mobil lepas dan bocor karena adanya tekanan berlebih (efek dari korsleting mesin). Air yang bocor itu masuk kedalam mobil Janet melalui celah dari jendela sunroof yang terbuka sehingga mengakibatkan Janet tenggelam dalam mobilnya sendiri. Pintu mobil Janet rusak karena air, dan sabuk pengaman Janet tidak bisa dilepas. Akibatnya Janet terperangkap dalam mobil. Janet sempat berteriak akan tetapi suaranya tidak terdengar karena ia berada di tengah-tengah mesin pencuci mobil. Karena kehabisan napas, Janet berusaha keluar melewati sunroof yang sempat terbuka tadi namun kaca sunroof malah balik menutup dan menjepit leher Janet. Dalam keadaan panik tiba - tiba mesin pencuci mobil berjalan kembali, Janet yang tidak bisa bergerak itu pun berteriak histeris akibat kepalanya semakin lama semakin mendekati mesin pembersih atap mobil yang masih menyala dengan gerigi kawat dan busa yang berputar. Saat kepalanya benar-benar mendekati gerigi kawat tersebut, akhirnya mobil George dan Laurie dengan cepat menahan laju mobil Janet, dan memundurkan mobil tersebut. Laurie berinisiatif untuk lari dan mendaki mobil Janet, dan melepaskan cekikan sunroof dari kepala Janet dengan sepatunya, dan Janet berhasil keluar dari sunroof tersebut. Diatas kepala Laurie sebuah pipa lepas bautnya dan airnya mulai bocor, tepat ketika Laurie dan Janet turun dari mobil pipa tersebut lepas dan hampir mengenai kepala Laurie, membuat kaca mobil pecah dan mengeluarkan seluruh air dari dalam mobil, dan mimpi buruk disana pun berakhir sementara. Janet yang sedang menonton sebuah Film 3-D bersama Laurie, juga akhirnya akan meninggal karena sebuah ledakan yang mementalkan paku-paku dan -anehnya- dia sendiri tertancap sebuah palang besi diperutnya, Namun ia masih sempat diselamatkan oleh Nicky. Akhirnya Janet meninggal terlindas ban truk yang oleng dan menabrak dirinya bersama Laurie, dan Nick.

Laurie Milligan (Shantel VanSanten)= Tewas karena Leher Terputar, Penglihatan Tergilas
  • Laurie saat itu sedang menonton Film 3-D dengan Janet, namun dibalik layar tersebut, ada sebuah ruangan bioskop yang sedang direnovasi dan sudah ditinggalkan seluruh pekerjanya untuk istirahat. Sebuah kacamata dengan lensa ganda menangkap sinar matahari, dan mengarah ke serutan kayu, dan menimbulkan asap. Lalu karena gesekan, sebuah kipas besar hidup dan menerbangkan beberapa benda, dan membuat lemari geser yang berisi bensin menjadi berjalan. Lemari tersebut menggilas sebuah kabel, dan membuat bensin jatuh ke serutan kayu, dan terbakar. Nick yang sampai lebih dulu ketempat Laurie langsung mengajaknya dan Janet keluar, namun Janet marah dan mengatakan "I was meant - TO SEE - THIS - MOVIE!!!". Lalu saat mereka keluar, ledakan besar terjadi, beberapa paku-paku mulai meluncur dan membunuhi penonton, termasuk Janet. Nick dan Laurie akhirnya pergi, namun karena eskalatornya jatuh karena ledakan, Nick menahan tangan Laurie yang menuju ke eskalator yang terbuka, dengan deretan mesin yang berputar-putar. Nick sempat menahan Laurie beberapa saat, sampai kaki Laurie tersangkut pada salah satu mesin dan menariknya dengan cepat sampai badannya hancur. Namun saat itu masih bayangan Nick, dan akhirnya Nick dapat menyelamatkan Laurie dan Janet. Saat sedang makan di cafe, Laurie mendengarkan Nick yang berkata tegas "how if this is just the beginning?" dan truk trailer yang oleng menabrak cafe tersebut, dan menabrak mereka bertiga. Laurie yang diperlihatkan dengan Sinar X tersebut ditabrak oleh bagian depan truk, sampai ke dinding cafe dan meremukkan lehernya.

Nick O'Bannon (Bobby Campo)= Tewas karena Terpelanting
  • Nick sudah beberapa kali mencoba menyelamatkan semua temannya, tapi yang bisa ia selamatkan hanya 2 orang yaitu Janet, dan Laurie kekasihnya. Namun saat dirinya berpikir kematian sudah berhenti mengejar mereka, dia salah besar. Nick akhirnya meninggal dengan rahang terpelanting saat dirinya terbentur tembok akibat tertabrak truk trailer yang menembus dinding cafe dan mematahkan semua giginya.

 

Pertanda

  • 1. Saat Nick, dan ke-empat kawannya berada di dalam cafe setelah kejadian berlangsung, Nick melihat tulisan "It's Coming" di meja tempat duduknya.
  • 2. Laurie, dan Janet, ketika berada dimall tempat mereka akan menonton film 3D, tali sepatunya tersangkut disebuah eskalator. Laurie awalnya tidak menyadarinya, namun ketika sepatunya mulai ikut tertarik, Laurie berusaha membebaskan kakinya dari eskalator sebelum eskalator itu menarik kakinya dan berada dipuncak. Setelah berusaha keras, Laurie (dan dibantu Janet) berhasil melepaskan sepatunya, namun hal ini menandakan bahwa sebentar lagi Laurie akan berurusan dengan eskalator. Benar saja, dipenglihatan Nick, Laurie akan mati dieskalator yang ambruk dan menggilas badan Laurie sampai habis.
  • 3. Saat Samantha meninggal, Nick sempat melihat sebuah cermin make up Lori yang memantulkan bayangan kipas angin kincir berwarna cokelat dan melihat kincir dalam toples yang tiba-tiba bergerak dan gunting juga sebuah bayangan mata (Sam hampir meninggal akibat sebuah fan yang lepas). Sebelum kejadian juga, Sam yang sedang marah kepada 2 anaknya karena tidak mau masuk ke dalam mobil sempat mengatakan "C'mon kids! We're out, let's go get in the car! I've got my eye on you two" menandakan dirinya akan mengalami kejadian berhubungan dengan mata.
  • 4. Nick melihat sebuah bayangan mobil yang terjatuh dan sebuah tabung gas yang bocor. Penglihatan itu menandakan bagaimana cara Charlies meninggal. Charlies seharusnya meninggal akibat terindih mobil yang jatuh namun kabel baja menahannya jadi Charlies terselamatkan. Namun kabel baja yang "menyelamatkan" malah membunuhnya.
  • 5. Saat Hunt meninggal Nick yang sedang menuju ke tempat Hunt berada sempat melihat bayangan sebuah air di dalam papan iklan Clear Rivers Water Resort, dan coin yang jatuh kedalam air. Benar saja Hunt terbunuh akibat coin miliknya sendiri di dalam air.Dan Perkataan "Clear Rivers" mengingatkan mengenai nama gadis yang terlibat dan terselamat di kecelakaan pesawat boeing 180 di final destination 1.
  • 6. Nick melihat bayangan dalam pikirannya tentang sebuah pipa yang bocor, itu menandakan bagaimana Janet meninggal, namun Janet dapat diselamatkan oleh Lori dan George yang sebelumnya telah diberitahu oleh Nick.
  • 7. Saat Nick, Laurie, dan Janet akan meninggal. Kita dapat melihat angka 180 yang terlihat dibus sebelum Nick memasuki cafe, dan kita dapat melihat tulisan " DEATH BY CAFFEINE " yang menandakan bahwa Nick, Laurie, dan Janet akan tewas di cafe tersebut. Dan di dalam cafe Nick melihat sebuah foto kolam renang yang membunuh Hunt, sebuah majalah dengan cover bergambar mata, dan siaran televisi yang menayangkan adu balap nascar di McKinley Speedway
  • 8. Saat Chyn mati, Carter dilarang oleh Geoege untuk masuk lagi. Salah satu kata yang dikatakan Carter adalah "I got a fire"
  • 9. Pada saat nick mendapatkan firasat bahwa bakal terjadinya kecelakaan, kita dapat melihat tulisan pada salah satu mobil nascar yang berkata BILL WALL LEATHER, yang sebelumnya juga tulisan ini terdapat pada pakaian Evan Lewis salah satu orang yang selamat pada kecelakaan mobil rute 23 di Final Destination 2.

 

Rangkaian Kematian

  1. Chyntia Daniels
  2. Nadia Monroy
  3. Carter Daniels
  4. Samantha Lane
  5. Andy Kewzer
  6. Hunt Wynorski
  7. Jonathan Grove
  8. George Lanter
  9. Janet Cunningham
  10. Laurie Milligan
  11. Nick O'Bannon

 

Lokasi pembuatan film

Read More »

FinaL Destination 5

FinaL Destination 5
Final Destination 5 adalah film horor 3D yang disutradarai oleh Steven Quale. Final Destination 5 merupakan bagian dari serial Final Destination. Film ini dibintangi oleh Nicholas D'Agosto dan Emma Bell.


Sinopsis

  • Beberapa bulan sebelum kecelakaan penerbangan 180. Adalah Sam Lawton (Nicholas D'Agosto) bersama kekasihnya Molly Harper (Emma Bell), dan beberapa penumpang lainnya menaiki bus interline city, RollandCoach Lines dalam acara retreat menuju Vancouver-British Island. Sam mendapatkan penglihatan bahwa sebuah jembatan yang akan ia lewati akan runtuh, selama dalam perjalanan beberapa pertanda juga sudah terbaca dan dirasakan oleh Sam, namun karena Sam tidak mau merusak acara liburannya, dia akhirnya memilih diam dan mengontrol dirinya agar tidak menjadi terlihat bodoh di depan teman-temannya.
  • Namun apa yang dirasakan oleh Sam benar terjadi. Perasaan buruk yang dialami oleh Sam terbukti saat bus yang mereka tumpangi melewati jembatan gantung North Bay. Jembatan yang masih dalam perbaikan dan pengaspalan itu mulai retak saat seorang pekerja membongkar lapisan aspal sehingga retakan tersebut mengakibatkan jembatan tidak kuat menahan beban mobil yang melintasinya dan membuat baut penahan kabel baja jembatan tersebut perlahan-lahan longgar dan lepas. Saat kejadian, Bus yang ditumpangi Sam dan mobil-mobil lainnya sedang berada di atas jembatan, tanpa disadari salah satu rangka jembatan mulai bengkok dan patah menembus bagian jembatan hingga menggulingkan mobil yang berada tepat dibawah rangka baja tersebut.
  • Setelah kejadian mengerikan itu, beberapa korban mulai berjatuhan. Saat seluruh pengendara mulai sadar dan panik karena jembatan mulai goyang dan rapuh, keadaan semakin buruk. Semua keluar dari mobil masing-masing dan berlarian menyelamatkan diri namun sayang, hal ini terlambat karena jembatan mulai runtuh sebelum semua pengendara berhasil menyelamatkan diri. Seorang penumpang, Candice Hooper (Ellen Wroe) yang hendaknya akan menyelamatkan diri harus menerima kenyataan dirinya mati mengenaskan saat sebuah dirinya jatuh ke bawah jembatan dan tertusuk tiang besi perahu layar dibawahnya.
  • Belum lagi saat seorang lelaki, Isaac (P.J. Byrne) yang saat itu sedang berada didalam toilet bis tidak sempat keluar sehingga harus terjun bebas bersama bis yang ia tumpangi. Melihat banyak orang yang terbunuh, seorang gadis bernama Olivia Castle (Jacqueline MacIness Wood) langsung berlari mejauh dari retakan dan meminta bantuan Sam untuk menyebrang ke sisi lain jembatan melewati sebuah baja yang patah, namun naas, baja yang berguna untuk menyangga jembatan malah terlepas sehingga Olivia harus jatuh kedalam laut. Saat itu pula sebuah mobil jatuh dari atas jembatan menimpa dirinya.
  • Dari situ, keadaan makin parah. Seorang pria, Dennis (David Koechner) yang sedang berlari ke sisi lain jembatan, jatuh terguling namun dapat bertahan karena memegang beton yang lepas, sialnya, sebuah tangki aspal panas tiba-tiba tumpah sehingga menyiram dirinya sampai mati. Seperti tidak cukup korban, kematian 'pun mengejar seorang pria bernama Nathan (Arlen Escaperta). Dirinya meninggal saat sebuah kabel baja berayun menghantam kepalanya. Seluruh jembatan mulai goyang, seorang pria Peter Friedkin (Miles Fisher) yang 'sempat' selamat juga akhirnya mati mengenaskan saat dirinya tertusuk beberapa batang beton yang terlempar dari atas truk yang anjlok. Sam yang saat itu sedang berusaha untuk menyelamatkan diri setelah keluar dari mobil ternyata bernasib sama dengan korban-korban lainnya. Dia meninggal setelah papan gerigi besi yang jatuh dari truk membelah tubuhnya. Molly adalah satu-satunya orang yang selamat dari kejadian itu.


Tokoh dan Karakter

 

Tokoh Tambahan

 
Karakter
  • Sam Lawton (Nicholas D'Agosto)
  • Protagonis film ini. Remaja yang diberikan penglihatan oleh Kematian mengenai bencana di jembatan gantung Lion's Gate. Berlibur dalam acara retreat dari tempat bekerjanya bersama hampir seluruh anggota tur juga kekasihnya, Molly (Emma Bell). Setelah selamat dari kecelakaan tragis yang hampir merenggut nyawanya, ia kembali harus mendapatkan beberapa penglihatan yang menunjukan bagaimana korban yang 'selamat' akan meninggal.
  • Dalam penglihatannya di atas jembatan, ia meninggal setelah sebuah truk yang membawa papan gerigi besi terperosok sehingga muatannya jatuh dan memotong dadanya.
  • Molly Harper (Emma Bell)
  • Kekasih Sam Lewton. Menjadi salah satu anggota tur retreat bersama seorang teman dekatnya, Olivia Castle (Jacqueline MacInnes Wood). Ia merupakan orang pertama yang ditarik Sam untuk keluar dari bis interline-city yang ditumpanginya bersama seluruh anggota tur. Molly bersama Sam terus menyelidiki dan membaca pertanda yang muncul sehingga mereka dapat kembali mencurangi kematian. Namun usaha mereka sia-sia. Malaikat maut tidak tinggal diam, seluruh korban 'selamat' memang harus menemui ajal-nya masing-masing.
  • Dalam penglihatan Sam di atas jembatan, Molly adalah satu-satunya orang yang selamat dalam kejadian mengerikan itu.
  • Olivia Castle (Jacqueline MacInnes Wood)
  • Teman dekat Molly. Sama seperti anggota tur lainnya, Olivia ikut dalam perjalanan ini karena adanya acara retreat yang diadakan di tempat kerjanya. Olivia menjadi orang ke-3 yang meninggal dalam penglihatan Sam.
  • Dalam penglihatan Sam, Olivia terjatuh kedalam laut karena tidak bisa melihat dengan jelas karena kacamatanya terlepas. Setelah dengan "aman" terjun kelaut, Olivia malah tertimpa mobil sedan yang sedang "terjun bebas" dari atas jembatan.
  • Peter Friedkin (Miles Fisher)
  • Seorang pria yang menjadi panitia acara retreat. Dirinya mempunyai kekasih bernama Candice Hooper, yang tidak lain adalah rekan kerjanya sendiri.
  • Dalam penglihatan Sam, Peter meninggal setelah ia berhasil melompat dari atas jembatan yang runtuh dan bergelantungan di sebuah pagar besi jembatan yang sudah bengkok. Namun, saat akan menapakan kaki-nya di sisi lain jembatan, beberapa batang baja beton terlempar dari atas truk sehingga menusuk bagian wajah dan tubuhnya.
  • Candice Hooper (Ellen Wroe)
  • Candice adalah wanita supel dan seorang atlet gymnastic, dia dan Peter adalah sepasang kekasih. Sam dan Molly juga kerabat dekatnya, namun sayang, peringatan yang diberikan oleh Sam diabaikan karena dirinya tidak mau mepercayai hal gila yang dijelaskan oleh Sam hingga akhirnya Candice meninggal dengan cara yang mengenaskan.
  • Dalam penglihatan Sam, Candice meninggal saat dirinya akan menyelamatkan diri, namun dia terjebak antara separator dengan jalanan yang mulai runtuh sehingga membuat dirinya jatuh. Belum sempat jatuh kedalam lautan, Candice malah tertusuk tiang besi sebuah perahu layar yang 'kebetulan' lewat dibawah jembatan.
  • Isaac (P.J. Byrne)
  • Menjadi salah satu anggota tur dalam acara retreat. Seorang pria yang jenaka dan dapat membuat orang-orang disekitarnya tertawa.
  • Dalam penglihatan Sam, ia meninggal karena tidak sempat keluar dari dalam bis, sehingga dirinya ikut jatuh dan terperangkap dalam bus yang segera tenggelam kedalam lautan.
  • Nathan (Arlen Escaperta)
  • Dia adalah pegawai sebuah pabrik yang ikut dalam rombongan tur retreat. Nathan sama sekali baru mengenal Sam dari kecelakaan tragis yang hampir menimpa dirinya. Nathan sangat berterima kasih kepada Sam karena telah 'menyelamatkan' hidupnya, namun pikiran Nathan 100% salah, dia masih dalam urutan kematian.
  • Dalam penglihatan Sam, Nathan meninggal karena tertabrak sebuah beton penahan jembatan yang lepas dan berayun kearah kepalanya. Nathan mati ditempat saat itu juga.
  • Dennis (David Koechner)
  • Dia adalah seorang bos besar sekaligus atasan dari Nathan dan Peter. Selain cenderung agak keras kepala, dia juga menolak mempercayai apa yang dikatakan oleh Sam.
  • Dalam penglihatan Sam, ia meninggal karena sebuah tangki aspal panas tumpah menyiram badannya hingga hangus akibat benturan dari jalanan yang tiba-tiba patah.


Kematian

Rancangan Asli

Rancangan kematian yang asli dalam kecelakaan di jembatan gantung Lion's Gate adalah sebagai berikut: Candice, Isaac, Olivia, Nathan, Dennis, Peter, Sam.

Kematian Misterius

Candice: Tewas karena Patah Tulang Belakang.
  • Awalnya Candice merasa belum siap untuk latihan. Tapi, Peter mensupportnya dan berjanji akan menyaksikan aksi Candice. Setelah merasa cukup baikan, akhirnya Candice mulai melakukan atraksinya di atas papan balok. Ia bergerak kesana kemari tanpa menyadari ada mur di papan balok itu. Mur itu berasal dari penutup AC. Tapi, beruntung Candice tak menginjakkan kakinya di mur itu. Kemudian ia dipanggil oleh pelatihnya. Saat hendak mendekati pelatihnya, ia mengambil handuk dan meletakkannya di lantai kemudian ia menginjak handuk tersebut. Dan sekali lagi, tanpa ia sadari, ada air dibawah handuknya itu. Dan air itu terkena kabel yang telanjang isolator. Pelatih meminta Candice untuk menunjukkan aksinya. Saat sedang berayun-ayun di tempatnya, salah satu temannya bernama Porter bermain di papan balok dan menginjak mur tadi. menyebabkan temannya tadi oleng dan tanpa sengaja menumpahkan seember tepung yang menyebabkan Candice kehilangan penglihatan dan melepaskan pegangannya dan akhirnya jatuh dengan posisi dan kematian yang mengenaskan. Pertanda:
  • Candice merasa hembusan angin yang misterius
  • Candice tanpa sengaja memutuskan karet keberuntungannya
  • Saat Candice berbicara kepada Peter, dia berkata "this is the LAST ONE"
  • Kematian Candice, selalu berurusan dengan tulang belakang
  • Saat Candice merasa ada hembusan angin misterius, kita bisa melihat seorang remaja berputar-putar, seperti menendang LEHER Candice
  • Saat Candice berayun-ayun, pelatihnya berkata "STAY LOOSE"
  • Candice tewas didampingi orang yang sama, yaitu Peter, maupun di Jembatan, atau di Gym

Isaac: Tewas karena Tertimpa Benda Keras.
  • Beberapa hari setelah tragedi Lion's Gate, Isaac mencoba untuk memanjakan dirinya dengan mendatangi sebuah tempat akupunktur. Isaac sudah beberapa kali diperingati oleh Sam akan bahaya yang mengincarnya, namun karena tidak mau mempercayai akan hal itu, Isaac tetap saja berkeliaran tanpa memperhatikan keadaan sekelilingnya. Saat dia sudah berbaring di sebuah ranjang pinjat dan menikmatinya, seorang pelayan, seorang wanita paruh baya langsung menusukan beberapa jarum akupunktur ke tubuh Isaac sehingga dirinya terlelap untuk beberapa saat. Saat dia tersadar dari tidurnya, baut penahan ranjang tiba-tiba saja lepas mengakibatkan ranjang runtuh dan Isaac 'pun terjatuh sehingga jarum-jarum tadi dengan segera menancap di tubuh Isaac. Ranjang yang runtuh tadi menyenggol sebuah jerigen alkohol dan menjatuhkan lilin aroma terapi yang ada di meja. Api 'pun dengan segera menyambar alkohol yang sudah menguap tadi. Isaac yang masih kesakitan dengan segera bangun dan mundur ke belakang. Sial baginya, saat dirinya harus terjatuh dan membuat sebuah patung Buddha yang terbuat dari batu jatuh menghancurkan kepalanya. Pertanda:
  • Saat Isaac mau mencuri sesuatu dari kamar kerja temannya, ia membuka laci, dan tanpa sengaja, tangannya tertusuk, jarum, menandakan ia akan tertusuk jarum akupuntur
  • Isaac pergi ke Spa, Spa tersebut bernama MING YUN SPA: Ming Yun artinya TAKDIR
  • Isaac mengetok dinding dispa memastikan bahwa itu KEDAP SUARA
  • Dipenglihatan Isaac jatuh kekaca bus dan hancur ke laut, menandakan bahwa ia akan mati tertimpa sesuatu yang KERAS

Olivia: Tewas karena Jatuh dari Gedung Operasi Lasik.
  • Olivia hendak melakukan operasi laser pada matanya. Pada saat dokter memasang penjepit kepala, Olivia merasa tegang dan takut karena ia tak bisa menggerakkan kepalanya dengan bebas. bahkan matanya diberi penyangga dengan tujuan tak mengganggu kegiatan operasi lasernya Ia hanya bisa menggenggam erat boneka dan tanpa ia sadari ia membuat mata boneka itu terlepas dari tempatnya. Karena ada urusan,dokter meninggalkan Olivia. Di tempat lain, galon berisi air mengeluarkan gelembung sehingga menyebabkan barang yang ada di atas galon air jatuh dan membuat aliran listrik jadi konslet. Olivia yang masih merasa ketakutan berusaha meraih sesuatu untuk bisa melepaskan penjepit kepalanya. namun sialnya, barang yang diraihnya itu jatuh dan membuat sinar X menyerang matanya yang disangga tadi. Olivia menjerit dan berusaha untuk menutupi matanya dengan tangannya. namun, tangan Olivia yang akhirnya menjadi korban sinar X itu. saat Sam dan Molly datang, Olivia berhasil melepas penyangga matanya dan penjepit kepalanya. namun sial lagi-lagi menghampiri Olivia. Heelsnya menginjak mata boneka sehingga membuatnya terjatuh dan tubuhnya menabrak mobil yang terparkir. dan ada satu bola mata Olivia yang terlepas dan menggelinding di tengah jalan. tiba-tiba ada mobil melaju kencang melindas mata Olivia yang terlepas tadi. Pertanda:
  • Dokter mata berkata "What made you decide to take the leap today?"
  • Saat Olivia dioperasi, ia menggunakan kalun oval dan berlubang, menandakan bahwa ia tak akan memiliki matanya lagi
  • Olivia tewas di penglihatan dan kehidupan nyata tanpa menggunakan kacamatanya
  • Kata-kata terakhirnya dipenglihatan dan dikehidupan nyata adalah "HELP ME"
  • Olivia tewas dipenglihatan karena jatuh dan tertimpa mobil, sedangkan, dikehidupan nyata ia jatuh dan mendarat di atas mobil
  • Olivia menjatuhkan fotonya, dan merusak kaca bingkainya, dan retak melewati Mata Olivia, dan foto itu adalah foto Olivia bersama temannya berada di Roller Coaster Devil Flight's, Roller Coaster ini adalah Roller Coaster di Final Destination 3
  • Di kamar kerja Sam ada mainan Mobil
  • Saat Olivia tersiksa terkena laser, boneka-boneka melihatnya, sama seperti Tod Wagner di Final Destination

Nathan: Tewas Karena Tubuh Hancur Tertimpa Mesin Pesawat
  • Seharusnya ia tewas saat bertengkar dengan salah satu pekerja di pabrik. namun, ia selamat karena pekerja pabrik itu mendorong Nathan. dan pekerja pabrik itulah yang akhirnya tewas terbunuh karena kepalanya menyangkut di pengait mesin. dengan kata lain, Nathan berhasil mengecoh kematian meskipun dia sendiri tak menyadarinya.Akhirnya Nathan mati karena Mesin Pesawat yang jatuh dan menghancurkannya Pertanda:
  • Saat Dennis tewas, darahnya terciprat ke wajah Nathan, berbentu angka 9, angka giliran Nathan tewas (setelah ditambah Roy)
  • Saat Nathan berada di Bar, nathan melihat foto Roy bersama mobil dengan angka 6, mobil yang menyebabkan stadium runtuh di The Final Destination, dan mendengar lagu "Dust In The Wind", dan temannya berkata "Life's a Bitch"

Dennis: Tewas karena Terkena Lemparan Besi Keras.
  • lokasi tetap di pabrik. saat mendengar Nathan selamat dari insiden tadi, Sam, Molly, Peter dan Dennis datang. Molly bertanya pada Sam, "siapa selanjutnya?" namun belum sempat Sam menjawab, sebuah benda keras berukuran besar tersenggol kipas yang berputar. membuat benda keras itu terlempar dan tepat mengenai kepala Dennis. dan setelah itu, Sam baru menjawab, "Dennis! Ya... Dennis selanjutnya!" seharusnya benda itu mengenai kepala Nathan. tapi, sekai lagi... Nathan berhasil menghindarinya. Pertanda:
  • Dennis menelpon Agent Block untuk memperbaiki beberapa kabar, dan ia mati karena suatu barang yang digunakan untuk memperbaiki sesuatu
  • Pada saat kunci pas terlempar, kunci pas itu hampir mengenai ke kepala Nathan
  • Kematian Dennis, sama seperti kematian Billy Hitchcock, di Final Destination, dimana Billy terpenggal oleh ptotngan metal yang terlempar, sedangkan Dennis yang mata dan tengkoraknya hancur terkena Kunci Pas

Peter: Tewas karena Tertusuk.
  • Sam yang merasa dirinya sudah berada diambang kematian menjadi overprotektif pada dirinya sendiri. Saat Sam dan Molly melakukan makan malam di tempatnya bekerja(di restoran, red), ia melihat Peter yang ingin masuk ke dalam restoran. Sam akhirnya mengizinkan Peter masuk. Peter bercerita ingin membunuh seseorang untuk membuat dirinya selamat dengan cara mendorong seorang wanita yang hendak menyebrang. namun ia tak melakukannya karena ia merasa tak adil jika harus membunuh orang demi keselamatannya sendiri. Peterpun akhirnya menodongkan pistol ke arah Molly. tentu itu membuat Sam dan Molly terkejut. Sam mendorong meja ke arah Peter. Namun Peter masih terobsesi untuk membunuh Molly karena ia merasa mengapa Molly harus hidup dalam bayangan Sam dan mengapa bukan Candice. akhirnya Sam dan Peter bertengkar dan Peter berhasil membuat Sam pingsan. sementara itu Molly bersembunyi. tiba-tiba seseorang datang. dia adalah Agent Block, seseorang yang seharusnya menangani Peter. dan ketika Molly bercerita tiba-tiba Agent Block tertembak. dan penembaknya adalah Peter. Molly berkata, "hidupmu sudah aman sekarang!" tapi Peter berkata, "tapi kau sudah menyaksikan pembunuhan seorang agent..." Peterpun menembakkan pelurunya tapi sialnya tak mengenai Molly karena gadis itu sudah kabur. Sam menyerang balik Peter ketika Peter mengejar mantan kekasihnya itu. Pistol Peterpun terlempar ke kompor yang sebelumnya sudah dinyalakan oleh Peter. Namun, ketika Sam dalam posisi terjepit, Molly datang danmenyerang Peter. Melihat Molly terjepit, akhirnya Sam menusukkan alat semacam pisau panjang yang berjumlah cukup banyak ke tubuh Peter. Sam dan Molly akhirnya berpelukan. tanpa mereka sadari pistol yang terlempar tadi memanas akibat terbakar dan akhirnya meletup. seharusnya peluru itu mengenai Sam, tapi pada akhirnya tak mengenai Sam dan pistol terlempar menjauhi Sam. sam berkata, "hidupku sekarang aman!" Pertanda:
  • Candice(pacar Peter), di penglihatan jatuh dan tertusuk, sedangkan Peter, tewas tertusuk
  • Peter mau membunuh Sam dengan pisau, tapi gagal, dan diarea yang sama, Sam membunuh Peter dengan menusuknya

Molly: Tewas karena Terbagi Dua oleh Sayap Pesawat.
  • akhirnya Sam dan Molly memutuskan untuk ke Perancis dengan nomor penerbangan 180. saat sedang meletakkan barang-barangnya di loker pesawat, Sam melihat dua anak bertengkar dan akhirnya dibawa keluar dari pesawat(dua anak itu adalah Alex dan Carter, lakon FINAL DESTINATION 1). setelah mereka berdua dan beberapa anak keluar dari pesawat, akhirnya pesawatpun lepas landas. saat Sam mendengarkan lagu dari earphoneny, tanpa sengaja ia tertusuk benda tajam(persis firasat Alex). dan ia melihat sebuah pertanda-pertanda lainnya yang meyakinkan dia kalau ia dan Molly dalam keadaan bahaya. tiba-tiba ada api menyembur dari salah satu sayap depan pesawat. Dan tiba-tiba ada barang yang menghantam kaca pesawat sebelah tempat duduk Molly membuat Molly ikut terlempar keluar dan menabrak sayap belakang pesawat. Pertanda:
  • Saat Sam berada dirumah Molly, sam Melihat foto Molly dan Sam, Molly tepat berada di depan Sam, menandakan bawa ia akan tewas sebelum Sam
  • Molly bilang, ia mau kursi dekat jendela
  • Kematian Molly, sama seperti kematian Sam dipenglihatan, terbagi dua

Sam: Tewas karena Terbakar.
  • Setelah gagal menyelamatkan Molly, Sam kembali pada posisinya dan tiba-tiba api menyembur keluar dari dalam pesawat dan berhasil memanggang tubuh Sam dn penumpang lainnya(persis di bayangan kematian Alex yang dilihat oleh Alex sendiri).
  • Nathan yang harusnya hidup ternyata mati karena saat ia sedang mengenang pekerja pabrik yang menyelamatkannya di sebuah cafe. Ia mati karena cafe beserta dirinya kejatuhan pesawat yang ditumpangi Sam dan Molly. Pertanda:
  • Sam bekerja di Le Cafe Miro 81, dimana, tanda cafe yang menabrak Carter Horton di Final Destination
  • Saat Sam dipesawat, Sam duduk dikursi 23, dan tiket Sam menandakan bahwa hari itu, adalah hari dimana Boeing 180 meledak, dan ia mendengar lagu yang ia takuti
 

Tebunuh

  • Roy: Tewas Karena Tersangkut di Pengait Besi Otomatis
  • Saat marah-marah dengan Nathan dia tidak tahu kalau pengait besi yang korslet menuju ke arahnya dan akhirnya tidak sengaja Nathan Mendorongnya sehinnga Nathan "membunuh" nya, kepala Roy tersangkut dan tiba-tiba, pengait itu menusuknya dan tembus dari kepala Roy.
  • Agen Block: Tewas Karena Tertembak
  • Saat peter mengejar Molly yang bersembunyi dikagetkan kedatangan Agen Block saat ingin menjelaskan Agen Block tertembak dari belakang oleh Peter sehinnga Peter "Mengambil Hidup" Agen Block
Read More »